Polemik Ending Anime Gundam Witch From Mercury

Witch From Mercury (WFM) adalah seri terbaru dalam waralaba Gundam yang diproduseri oleh Bandai Namco. Anime ini terbagi dalam dua bagian yang dirilis pada Musim Gugur 2022 dan Musim Semi 2023.

Seperti biasa, pawang anime Gundam, Sunrise, menjadi studio animasinya.

WFM bisa dikatakan sebagai seri paling baru sekaligus paling berbeda dari sisi penokohan, sebab yang menjadi tokoh utama dalam cerita adalah perempuan.

Kali ini adalah giliran Suletta Mercury, gadis polos asal Merkurius, yang menjadi tokoh utama. Ditemani juga oleh gadis lainnya, Miorine Rembrandt, yang serius dan keras kepala.

Meski demikian, Gundam tetaplah Gundam, sebuah cerita fiksi luar angkasa yang penuh intrik dan politik. Pertarungan robot dan konflik antar kelompok dan ras tetap tersaji sebagai ciri khas waralaba legendaris ini.

Tayang sebanyak 24 episode dan satu episode prolog di awal, Witch From Mercury diadaptasi dengan cukup baik dalam sisi cerita maupun animasi. Namun, penerimaan dari penonton dan penggemar rupanya tidak satu suara.

Penyebab utamanya adalah akhir cerita (ending) yang menimbulkan pertanyaan sekaligus kekecewaan bagi sebagian penggemar. Apa yang sebenarnya terjadi?

PERHATIAN: Bagian selanjutnya mengandung spoiler dari Witch From Mercury!

Suletta dan Miorine

Suletta Mercury menjadi protagonis perempuan pertama sepanjang sejarah Gundam. Sebuah perubahan yang mematahkan tradisi protagonis laki-laki dalam seri Gundam yang telah bertahan lebih dari 40 tahun.

Tokoh perempuan sebenarnya sudah pernah memainkan peran penting dalam cerita Gundam. Beberapa di antaranya adalah Sayla Mass, Emma Sheen, and Christina Mackenzie.

Witch From Mercury sepertinya ingin mengedepankan peran perempuan menjadi lebih sentral dalam cerita. Sebab selain protagonis, deuteragonis (tokoh utama sekunder) dalam WFM juga perempuan, yakni Miorine Rembrandt.

Lalu, akar perdebatan pun muncul dari hubungan antara Suletta dan Miorine. Alih-alih dipasangkan dengan tokoh laki-laki lain seperti Guel Jeturk, Shaddiq Zenelli, atau Elan Ceres, WFM seperti mengisyaratkan hubungan romantis di antara mereka berdua.

Hal tersebut sudah terlihat dari episode pertama, ketika Miorine mengangkat Suletta sebagai “tunangannya” setelah mengalahkan Guel dalam pertarungan Gundam.

Gelar tunangan tersebut awalnya memang terlihat seperti sebuah kiasan untuk memantik persahabatan antara Suletta dan Miorine. Situasi ini umum digunakan dalam anime yang didominasi tokoh perempuan, dan sering disebut dengan istilah “yuri bait”.

Kemudian, apa yang terjadi di akhir cour pertama WFM sepertinya mengkonfirmasi bahwa Suletta dan Miorine memang hanya sekadar sahabat.

Cour kedua juga semakin memperkuat dugaan itu. Terutama ketika Guel mendapatkan perkembangan karakter luar biasa, sampai sebagian penggemar mulai mendukungnya untuk menjadi pasangan Suletta.

Sayangnya harapan itu tidak terwujud lantaran Suletta menolak pengakuan cinta Guel. Hal ini kembali mengangkat dugaan Suletta akan menjadi pasangan Miorine.

Pertanda itu semakin kuat menjelang arc terakhir, ketika Suletta menemui kembali Miorine yang depresi pasca tragedi di Bumi. Keduanya saling menerima kekurangan sambil menggenggam erat tangan masing-masing.

Pada akhirnya, epilog cerita yang memberikan jawaban penting dari hubungan keduanya. Tampak sebuah cincin di jari manis Suletta dan Miorine yang diperlihatkan secara bersamaan ketika keduanya kembali jumpa.

Jawaban yang diberikan memang tidak secara eksplisit diucapkan keduanya, sehingga melahirkan berbagai interpretasi bagi penonton tentang hubungan sebenarnya dari Suletta dan Miorine.

Endcard episode terakhir WFM (©Bandai Namco, Sunrise)

Mayoritas penonton percaya bahwa Suletta dan Miorine sudah saling bertunangan dan mengimplikasikan adanya agenda LGBTQ+ di dalam cerita.

Hal itu yang memecah suara penonton. Bagi penonton dari Barat, agenda tersebut bukan suatu masalah. Sedangkan, bagi penonton dari negeri Timur, khususnya Indonesia, agenda tersebut benar-benar mengecewakan mereka.

Dari sinilah perdebatan mengenai akhir cerita Witch From Mercury bermula, apakah Suletta dan Miorine telah benar-benar bertunangan atau keduanya bertunangan dengan tokoh lain yang tidak dijelaskan?

Respon Bandai Namco

Bandai Namco selaku produser utama dari seri Gundam tidak langsung memberi respon terkait hubungan antara Suletta dan Miorine.

Sampai majalah Gundam Ace yang diterbitkan pada 26 Juli 2023, Bandai Namco akhirnya memberikan jawaban atas kontroversi tersebut.

Pada penerbitan majalah versi digital, Bandai Namco menghilangkan pernyataan dari seiyu Suletta, Ichinose Kana, yang mengatakan Suletta dan Miorine sudah menikah di akhir cerita.

Pada bagian epilog, adegan saat Miorine menyandarkan kepalanya di bahu Suletta, (itu) sungguh indah. Tiga tahun telah berlalu, saya bisa merasakan bahwa ruang di antara mereka berdua menjadi lebih intim; melihat pasangan suami-istri dalam bentuk seperti itu, sekali lagi, hati saya tersentuh.

Ichinose Kana dalam Majalah Gundam Ace versi cetak.

Perubahan tersebut lalu mengundang respon negatif dari penggemar Barat. Mereka merasa kecewa terhadap keputusan Bandai Namco.

Kekecewaan ini diutarakan melalui X atau Twitter, yang akhirnya memaksa Bandai Namco untuk mengeluarkan pernyataan langsung.

Sebagai penerbit karya (Gundam), kami ingin membiarkan para penonton anime untuk memahami cerita dengan cara mereka sendiri dan menyerahkan hak interpretasi kepada para penonton.

Bandai Namco

Dengan kata lain, Bandai Namco memutuskan kepada para penonton untuk menginterpretasikan sendiri hubungan antara Suletta dan Miorine.

Ambiguitas ini dipercaya oleh banyak penonton bahwa Bandai Namco memang tidak mengakui adanya agenda LGBTQ+ di dalam Witch From Mercury.

Sebagian penggemar kecewa dengan inkonsistensi dari Bandai Namco. Namun, ada juga yang percaya bahwa keputusan Bandai Namco adalah semata-mata demi mengamankan pasar Model Gundam atau gunpla.

Gunpla sangat laris di beberapa negara konservatif, salah satunya adalah Tiongkok. Eksistensi Gundam di negeri tirai bambu itu sangatlah populer.

Oleh sebab itu, Bandai Namco (dirumorkan) tidak mau mengambil resiko dan memilih untuk mengembalikannya kepada interpretasi penonton.

Kesimpulan

(©Bandai Namco, Sunrise)

Pada akhirnya tidak ada jawaban jelas mengenai polemik yang ada pada akhir cerita Witch From Mercury.

Bandai Namco selaku produser utama telah melempar pertanyaan itu kembali kepada penonton, dan membuat hubungan Suletta dan Miorine seperti sebuah open ending.

Meski demikian, Witch From Mercury telah terbukti sukses dan berhasil menjadi pionir dari seri Gundam pertama yang memiliki protagonis perempuan.

Kalau menurut kamu, seperti apa hubungan antara Suletta dan Miorine?

Sekian pembahasan kali ini, terima kasih sudah membaca, Kyuugo-tachi!

Referensi: MyAnimeList, Polygon, Sportskeeda, X (Twitter)